Pengertian Perusahaan Multinasional, Ciri, Tujuan, dan Contohnya

Apabila kita mempelajari tentang sistem ekonomi tentu kita sudah tidak asing lagi dengan kata perusahaan. Semua orang yang belajar ilmu ekonomi pasti mengenal kata ini atau bahkan ada yang terlibat di dalamnya. Adapun yang pastinya, salah satu jenis usaha bisa memiliki beberapa kantor ditempat yang berbeda dengan tidak mengenal batas wilayah negara dikenal dengan perusahaan multinasional.

Contoh adanya perusahaan multinasional di Indonesia yang termasuk Samsung. Samsung sendiri merupakan salah satu perusahaan elektronik yang termasuk perusahaan multinasional.

Perusahaa Multinasional

Berdasarkan sejarah perusahaan multinasional pertama kali muncul sejak adanya VOC (Verenigde Oostindische Compagnie) sebagai penjajah dibeberapa negara, tepatnya pada tahun 1600-an. Negara yang lama dijajah salah satunya ialah Indonesia. Perusahaan yang mampu memenej dengan baik semua lini usahanya di berbagai negara.

Seiring dengan perubahan zaman jumlah perusahaan multinasional semakin bertambah. Banyak perusahaan multinasional yang bergerak diberbagai bidang barang dan jasa. Seperti, bidang otomotif, elektronik, dan lain-lain.

Perusahaan multinasional mulai memiliki peran yang penting ialah setelah perang dunia kedua. Perusahaan multinasional ini dimulai dari Amerika Serikat yang kemudian menyebar keberbagai negara berkembang. Persebaran perusahaan ini juga tergolong cepat tergantung masing-masing pemilik perusahaan. Perusahaan multinasional mulai banyak jenisnya dimulai tahun 1960-an. Beberpa negara Eropa dan Jepang mulai mengembangkan usahanya menjadi perusahaan multinasional yang berada di berbagai negara. Tentu saja perusahaannya semakin besar dan memiliki keuntungan yang besar pula.

Perusahaan multinasional ini juga melakukan berbagai jenis kerjasama antar negara agar sama-sama menguntungkan. Pada kenyataannya keuntungan antara pemilik perusahaan dengan tempat perusahaan itu berada tetap lebih besar keuntungan perusahaan pemilik perusahaan.

Beberapa perusahaan multinasional ada yang memiliki kecenderungan untuk memperoleh keuntungan lebih banyak di negara lain yang ditempati. Hal tersebut sangat wajar, karena orientasi suatu perusahaan adalah keuntungan.

Pengertian Perusahaan Multinasional

Perusahaan multinasional adalah suatu perusahaan yang memiliki basis usaha pada negara tertentu namun dalam pelaksanaan kegiatan produksi dan pemasaran berada diberbagai negara. Perusahaan jenis ini melaku pemekaran usaha di berbagai negara untuk mendapatkan keuntungan. Negara yang dijadikan sasaran adalah negara berkembang.

Perusahaan multinasional dalam mengembangkan usahanya dapat melakukan berbagai jenis investasi. Salah satu jenis investasi yang banyak di Negara Indonesia adalah Investasi langsung. Negara maju yang memiliki usaha yang besar lebih memilih investasi langsung.

Investasi langsung ialah salah satu bentuk investasi dimana segala jenis teknologi dan bangunan adalah milik perusahaan.

Perusahaan hanya membayar atas penggunaan tanah atau tempat produksi. Perusahaan biasanya melakukan produksi di negara yang dituju kemudian hasil produksi langsung di bawa ke negara asal dan dipasarkan. Ada beberapa perusahaan yang melakukan produksi sekaligus pemasarn di negara yang sama.

Segala keputusan perusahaan induk harus diterapkan di lini perusahaan di negara lain. Hal tersebut salah satu bentuk sentralisasi manajemen perusahaan. Segala kebijakan yang sifatnya mengelobal.

Keputusan yang diambil oleh perusahaan asal memiliki pengaruh yang besar dalam kegiatan ekonomi. Hal tersebut juga berpengaruh pada politik secara global dimana segala keputusannya sebagai bahan pertimbangan berbagai pihak.

Pengertian Perusahaan Multinasional Menurut Para Ahli

Dalam menyatakan definisi terkait perusahaan multinasional para ahli memiliki beberapa pendapat. Berikut merupakan beberapa pendapat tentang perusahaan multinasional,

1. Swastha dan Sukotjo, Pengertian perusahaan adalah organisasi yang menggunakan dan mengkoordinir sumber ekonomi untuk memenuhi kebutuhan primer atau sekunder dengan cara yang menguntungkan.
2. John H. Dunning, Definisi erusahaan multinasional adalah sebuah perusahaan yang menerapkan sistem penanaman modal asing dan mendapat keuntungan dari bebagai negara.

Ciri Perusahaa Multinasional

Kita dapat dengan mudah membedakan antara perusahaan multinasional dan bukan multinasional. Berikut merupakan beberapa ciri perusahaan multinasional yang dapat kita lihat secara langsung,

1. Sumber pendapatan dari berbagai negara, perusahaan multinasional mendapatkan keuntungan dari berbagai negara yang ia tempati untuk mengembangkan usahanya.
2. Faktor produksi sangat diperhatikan, perusahaan ini sangat memperhatikan faktor produksi yang digunakan khususnya teknologi dan sumber modal lain. Teknologi dan modal kapital lain yang ada di perusahaan merupakan barang dengan kepemilikan penuh dari perusahaan induk.
3. Manajemen dan produksi melintasi batas-batas negara, manajemen langsung dari perusahaan pusat. Perusahaan pusat dapat terus memantau kegiatan di perusahaan dengan prosedur yang telah ditetapkan. Perusahaan dapat meminta laporan dari masing-masing lini perusahaan di berbagai negara. Perusahaan dapat tetap mengontrol kualitas hasil produksi perusahaan.
4. Pengelolaan terpusat, segala jenis kegiatan dikelola oleh perusahaan pusat. Perusahaan di negara lain hanya sebagai pelaku di lapangan. Segala jenis keputusan yang diambil oleh perusahaan berasal dari perusahaan pusat.

Tujuan Perusahaan Multinasional

Suatu perusahaan melakukan perluasan perusahaan dengan berbagai tujuan berikut merupakan beberapa tujuan perusahaan melakukan perluasan usaha menjadi perusahaan multinasional.

1. Memperluas pasar, perusahaan mencari pangsa pasar yang lebih luas. Perluasan pangsa pasar dapat dilihat dari minat barang atau jasa yang telah di produksi. Minat terhadap barang atau jasa yang diproduksi merupakan salah satu pertimbangan dalam menentukan negara yang akan dijadikan tempat perluasan perusahaan.
2. Menghemat biaya produksi, produksi yang dilakukan negara asal dari bahan baku yang digunakan akan lebih hemat dalam biaya produksi. Penghematan biaya produksi akan membuat perusahaan memperoleh keuntungan yang lebih banyak. keuntungan tersebut dapat digunakan perusahaan untuk mengembangkan perusahaan menjadi lebih besar.
3. Memperoleh laba yang maksimal, perluasan perusahaan di negara lain diharapkan dapat menambah keuntungan dari perusahaan. Laba maksimum merupakan tujuan utama dari perusahaan dalam melakukan perluasan usaha.
4. Melayani pasar luar negeri, perluasan usaha ini juga untuk memenuhi permintaan pasar luar negeri. Permintaan pasar lauar negeri menjadi salah satu pendapatan yang besar dari perusahan.

Contoh Perusahaan Multinasional

Perusahaan yang memiliki banyak cabang di beberapa negara. Perusahaan bergerak di berbagai bidang, berikut merupakan contoh perusahaan multinasional,

1. KFC

Perusahaan yang bergerak dalam produksi makanan. Makanan tersebut telah memiliki brand yang terkenal. Perusahaan ini di berbagai negara memiliki kaulitas produk yang sama. Kualitas produk telah memiliki ukuran tertentu yang telah ditentukan oleh perusahaan induk.

Jenis makanan yang disediakan juga rata-rata sama, mungkin hanya beberapa produk yang menyesuaikan dengan keadaan atau kondisi negara yang dituju. Hal-hal yang mungkin dilakukan mungkin penyesuaian rasa pada makanan. Rasa pada makanan disesuaikan dengan lidah konsumen. Perubahan yang dilakuakan tidak signifikan yang dapat merubah kualitas produk dari perusahaan tersebut.

2. Dunkin Donat

Produk donat dengan cita rasa yang enak dan sudah banyak dikenal diberbagai negara. Seperti perusahan multinasional lain yang selalu memiliki kualitas yang sama baik di negara asal atau di negara lain tempat perusahaan itu berada. Penyesuaian rasa antara negara satu dengan negara lain tidak jauh berbeda.

Perusahaan multinasional ini memiliki standar tersendiri baik dari kemasan, cita rasa, dan lain-lain. Ciri khas tersebut menjadi branding dari perusahaan tersebut. Ketika perusahaan telah menciptakan branding tersebut dapat menjadi identitas tersendiri.

3. Levi’s Jean

Perusahaan yang bergerak dibidang fashion dengan ciri khas tertentu. Perusahan ini telah menetapkan jenis kain yang digunakan untuk membuat produk dengan brand tersebut. Perusahaan telah menetapkan aturan yang mengikat.

Perusahaan ini dalam melakukan perluasan perusahaan memiliki tujuan untuk memperluas pangsa pasar. Perluasan ini diharapkan dapat meningkatkan keuntungan dari perusahaan. Keuntungan yang diperoleh dapat dimanfaatkan untuk melakukan produksi kembali.

4. Espon

Perusahaan yang bergerak dibidang elektronik. Perusahaan ini telah mengembangkan usahanya dalam berbagai bentuk barang elektronik. Beberapa contoh barang elektroniknya adalah printer, mesin foto copy, kamera, dan lain-lain.

Perusahaan tersebut memiliki ketentuan tersendiri agar dapat menjaga kualitas produk. Perusahaan ini sangat memperhatikan perluasan pasar, mengingat belum banyak negara yang mempu memproduksi barang-barang elektronik yang produksi oleh perusahaan ini.

5. Samsung

Perusahaan elektronik yang terkenal dan sedang banyak digemari oleh banyak orang diberbagai negera. Perusahaan yang berasal dari Korean ini merupakan perusahaan elektronik yang dipercaya menghasilkan produk yang baik dan tahan lama.

Perusahaan ini telah mengembangkan usahanya ke berbagai negara dengan tetap menjaga kualitas produknya. Belum banyak perusahaan di negara lain, namun produknya sudah dinikmati oleh para konsumen diberbagai negara.

Nah, itulah tadi pembahasan yang bisa diberikan terkait pengertian perusahaan multinasional menurut para ahli, ciri, tujuan, dan contohnya. Semoga melalui artikel ini bisa memberikan wawasan dan menambah pengetahuan bagi segenap pembaca sekalian.