Seseorang dalam menjalani kehidupan sehari-hari membutuhkan uang sebagai alat tukar dalam transaksi jual beli. Uang yang dimaksud dapat berupauang kartal, giral, atau melalui media elektronik. Menggunakan uang yang kita miliki kita harus tau mana yang kita prioritaskan dan mana yang dapat kita tunda. Hal tersebut sangat perlu kita lakukan.
Ekonomi keuangan merupakan hal yang harus kita pahami mengingat dalam segala jenis kegiatan ekonomi memerlukan uang. Baik lingkup yang kecil atau luas. Ekonomi keuangan harus diterapkan oleh seseorang baik secara individu maupun perusahaan yang bersifat marger.
Ekonomi Keuangan
Ekonomi keuangan biasa kita kenal dengan istilah ekonomi moneter. Suatu kegiatan ekonomi yang terpaku pada uang. Uang sebagai hal yang sangat penting dalam perekonomian. Penggunaan uang harus diatur agar tidak terjadi penghambur-hamburan uang yang tidak berguna. Ekonomi keuangan merupakan salah satu cara untuk mengatur penggunaan seorang individu atau perusahaan.
Ekonomi keuangan atau ekonomi moneter merupakan ilmu yang sudah sering kita dengar. Penerapan ilmu ini juga dapat kita lihat secara langsung disekitar kita. Ketika kita diberi uang jajan oleh orang tua maka kita harus memperhitungkan penggunaannya agar cukup sampai mendapat uang saku periode berikutnya. Hal tersebut merupakan contoh sederhananya.
Ekonomi keuangan ini tentu juga diterapkan di tingkat negara atau pemerintah. Pemerintah menggunakan ilmu ekonomi keuangan untuk membuat kebijakan yang dapat menambah tingkat kemakmuran rakyat, pertumbuhan, dan pembangunan negara yang biasa terdapat dalam APBN dan APBD. Perencanaan keuangan tersebut biasanya mengacu pada ekonomi keuangan.
Pengertian Ekonomi Keuangan
Ekonomi keuangan adalah cara seseorang dalam mengatur uang masuk dan uang keluar baik secara individu atau perusahaan. Uang keluar masuk dapat menggambarkan pendapatan dan pengeluaran yang diterima oleh yang bersangkutan.
Ekonomi keuangan ini juga mendukung dalam menjalankan manajemen keuangan. Seseorang yang melakukan manajemen keuangan yang baik sama halnya melakukan segala hal yang harus dilakukan dalam ekonomi keuangan.
Ketika seseorang dapat menerapkan ekonomi keuangan dengan baik maka menejerial yang dijalankan juga baik. Segala jenis prediksi yang dilakukan juga memiliki prediksi yang tepat. Prediksi tersebut dapat dijalankan sesuai dengan kemampuan yang ada. Orang yang menjalankan memiliki harapan agar semua yang diinginkan dapat tercapai sesuai dengan prediksi yang telah dilakukan.
Pengertian Ekonomi Keuangan Menurut Para Ahli
Adapun menurut para ahli, definisi ekonomi keuangan antara lain;
- KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), Ekonomi keuangan terdiri atas dua kata yaitu ekonomi dan keuangan. Ekonomi memiliki arti kegiatan yang menggunakan uang, tenaga, waktu dan lain-lain untuk memenuhi kebutuhan. Keuangan adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan uang. Kita dapat mengambil kesimpulan ekonomi keuangan adalah pemanfaatan tenaga, waktu, dan sebagainya dalam lingkup uang dan urusa yang berkaitan dengan keadaan uang.
Raung Lingkup Ekonomi Keuangan
Ruang lingkup yang menjadi topik kajian dalam ekonomi keuangan, antara lain;
-
Peranan dan fungsi uang dalam perekonomian
Kita perlu memahami peran dan fungsi uang agar kita dapat memanfaatkan dengan baik. Peranan uang yang dapat kita lihat secara langsung atau biasan kita sebut fungsi asli uang ialah sebagai alat tukar. Seperti yang kita ketahui bersama bahwa uang juga memiliki fungsi turunan yang beragam tergantung siapa yang memegang uang tersebut.
Bagi orang yang memiliki sebuah usaha uang dapat digunakan sebagai satuan alat ukur atas kekayaan yang dimiliki. Fungsi uang ini juga berkaitan dengan motif seseorang dalam memegang uang. Seseorang yang memegang uang memiliki tujuan yang berbeda-beda.
-
Sistem moneter dan pengaruhnya terhadap jumlah uang beredar dan kredit
Ekonomi keuangan yang diatur dengan kebijakan yang ada. Kebijakan yang biasa digunakan adalah kebijakan moneter. Kebijakan moneter ini salah satu cara pemerintah dalam menerapkan kebijakan yang mungkin diterapkan dalam kehidupan masyarakat.
Kebijakan ini dilakukan pemeritah agar situasi ekonomi tetap pada tempatnya. Ketika kita mempelajari ekonomi moneter maka kita akan mengetahui bagaimana menerapkan jumlah uang yang beredar. Banyaknya uang yang beredar mempengaruhi kredit yang dikeluarkan oleh pemerintah.
-
Struktur dan fungsi bank sentral
Ekonomi keuangan juga mempelajari lembaga keuangan yang ada di Indonesia. lembaga keuangan tersebut terdiri bank sentral, bank swasta, bank umum, dan lain-lain. Bank sentral merupakan bagian utama yang mengontrol jalannya perekonomian.
Bank sentral merupakan salah satu bank yang dapat menjalankan segala hal yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Ketetapan yang ada di bank sentral akan disalurkan ke bank-bank lain.
-
Pengaruh jumlah uang beredar dan kredit terhadap kegiatan ekonomi
Jumlah uang yang beredar di lingkungan masyarakat akan diperhitungkan oleh pemerintah. Perhitungan tersebut akan menjadi salah satu langkah untuk menetapkan jumlah kredit, suku bunga, dan lain-lain berkaitan dengan segala hal yang dilakukan di bank. Pemerintah dapat menetapkan kredit selektif atau kredit yang mudah tergantung keadaan pasar.
-
Pembayaran serta sistem moneter internasional
Ekonomi keuangan berkaitan dengan moneter internasional ialah bagaimana pemerintah membuat kebijakan untuk para pelaku ekonomi yang berskala internasional seperti perusahan yang multinasional. Ekonomi keuangan berperan untuk memperhitungan dampak dari kegiatan ekonomi, tingkat kurs, dan lain-lain yang berkaitan dengan keuangan.
Objek Studi Ekonomi Keuangan
Sedangkan untuk objek studi yang menjadi kajian dalam teori keuangan. Antara lain;
-
Hak dan kewajiban atas keuangan
Ekonomi keuangan mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan hak dan kewajiban yang ada berkaitan dengan segala jenis transaksi keuangan. Hak dan kewajiban ini memiliki lingkup yang beragam, mulai dari individu, perusahaan, daerah, pemerintah, bahkan pihak luar negeri yang berkaitan dengan pemerintah atau masyarakat secara langsung.
-
Kebijakan fiskal dan moneter
Kebijakan yang dapat dijalankan oleh pemerintah dalam mengatasi permasalahan ekonomi yang berkaitan dengan keuangan.
Dua kebijakan ini merupakan jalan yang dapat diambil secara berimbang dapat berjalan bersamaan. Kebijakan yang saling mengimbangi akan mendapatkan solusi yang terbaik. Solusi tersebut dapat dijalankan secara menyeluruh dalam suatu negara.
-
Manajemen keuangan
Kemampuan dalam mengelola keuangan dalam jumlah tertentu. Seseorang dapat melakukan perencanaan, pengorganisasian, pengalokasian, dan pelaksanaan sesuai dengan prediksi yang dimiliki. Kemampuan memenej uang merupakan seseuatu yang sangat penting agar seseorang tidak merasa kaget ketika kehabisan uangnya. Seseorang dapat mengetahui dengan pasti kemana arah uang yang dimiliki.
Manfaat Ekonomi Keuangan
Sedangkan yang menjadi manfaat dalam mempelajari ekonomi keuangan, antara lain;
- Berperilaku hidup hemat, Ilmu ekonomi keuangan membuat seseorang akan memperhitungkan terlebih dahulu segala kemungkinan yang ada sebelum menggunakan uang sehingga orang dapat lebih berhemat dalam menggunakan uangnya.
- Melakukan sesuatu dengan disiplin dan teratur, segala yang dimiliki dilakukan secara teratur, karena memiliki kebiasaan dalam melakukan sesuatu dengan teratur. Kebiasaan tersebut dapat memperbaiki pola hidup seseorang.
- Menghindari kebiasaan berhutang, orang yang mempertimbangkan segala resiko yang terjadi ketika melakukan suatu tindakan maka tidak akan sembarangan meminjam uang. Seseorang yang meminjam uang untuk konsumsi merupakan sesuatu yang salah, tetapi apabila untuk investasi hal tersebut bik untuk mengembangkan usaha asal tidak berlebih dan sesuai dengan kebutuhan.
- Memiliki kemampuan memprediksi dengan baik, kebiaasaan memperhitungkan sesuatu membuat seseorang lebih peka dalam menghitung segala kemungkinan yang terjadi. Prediksi yang baik akan membuat seseorang dapat mengatur keluar dan masuknya uang denga rapi dan benar.
Contoh Kajian Ekonomi Keuangan
Contoh yang lebih spesifik dalam mempelajari teori keuangan, khususnya di Indonesia. Misalnya saja;
Inflasi di Provinsi Jawa Timur
Inflasi Jawa Timur pada triwulan IV 2019 mencapai 2,12% (yoy), turun dibandingkan triwulan III 2019 yang sebesar 2,45% (yoy), serta lebih rendah dibandingkan inflasi Nasional (3,01%-yoy). Penurunan inflasi Jawa Timur tersebut disebabkan terkendalinya inflasi pada seluruh kelompok, baik volatile food, core inflation maupun administered prices.
Rendahnya inflasi volatile food disebabkan oleh melimpahnya pasokan komoditas daging ayam ras akibat berlebihnya impor Grand Parent Stock (GPS). Penurunan tekanan inflasi sewa rumah akibat adanya kepemilikan rumah dengan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) menahan inflasi kelompok core inflation.
Sementara itu, rendahnya inflasi kelompok administered price terjadi karena penurunan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) seiring dengan tren penurunan harga minyak dunia.
Anggaran belanja dan transfer pemerintah di Jawa Timur tahun 2019 meningkat 18,09% (yoy) dibandingkan tahun 2018 (Rp225,75 triliun).
Berdasarkan nominal dan pangsanya, APBD Kabupaten/Kota mendominasi anggaran pengeluaran pemerintah di Jawa Timur (Rp122,00 triliun, pangsa 54,04%), diikuti dengan APBN untuk Jawa Timur (Rp65,74 triliun, pangsa 29,12%), dan terendah adalah APBD Provinsi Jawa Timur (Rp38,00 triliun, pangsa 16,83%).
Itulah tadi uraian atas penjelasan lengkap yang bisa kami berikan pada segenap pembaca berkaitan dengan pengertian ekonomi keuangan menurut para ahli, ruang lingkup, objek studi, manfaat, dan contoh kajiannya di Indonesia.
- https://www.bi.go.id/id/publikasi/kajian-ekonomi-regional/jatim/Pages/LPP-JATIM-FEB-2020.aspx
- www.kbbi.kemdikbud.go.id
- Nopirin. 1983. Ekonomi Moneter buku 1: edisi 4. Yogyakarta: BPFE.