Perkembangan zaman menuntut suatu negara menetapkan sebuah sistem yang dapat menjawab segala tantang yang ada, begitu pula dengan perekonomian. Hal-hal yang berkaitan dengan ekonomi ini berkaitan dengan kegiatan ekonomi yang terintregasi dalam sebuah sistem ekonomi. Sistem ekonomi yang mungkin dapat memenuhi tuntutan tersebut ialah sistem yang memadukan beberapa jenis sistem misalnya memadukan sistem ekonomi komando dan sistem ekonomi liberal. Sistem ekonomi yang memadukan beberapa sistem disebut sistem ekonomi campuran. Sistem ekonomi campuran ini mengadobsi hal-hal yang baik dari dua sistem yang fenomenal.
Perpaduan dua sistem ini diharapkan mampu meningkatkan kegiatan ekonomi suatu negara dengan memanfaatkan segala potensi yang ada. Sistem ekonomi campuran memiliki ciri khas yaitu dalam pelaksanaan kegiatan ekonomi terdapat kolaborasi antara swasta dan pemerintah. Pembahasan lebih lanjut akan kami bahas dalam artikel ini yaitu pengertian sistem ekonomi campuran, ciri, kelebihan, kekurangan, dan contohnya.
Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran sejatinya muncul karena banyak negara yang merasa kesulitan dalam menerapkan sistem yang ada. Sistem ekonomi campuran diterapkan untuk menjawab kesulitan tersebut. Berawal dari permasalahan tersebut dapat memunculkan sebuah teori yang baru.
Sistem ekonomi campuran dalam prakteknya akan nampak lebih dominan pada salah satu sistem. Tetap terdapat kecenderungan pada sistem kapitalis atau sosialis. Kecenderungan tersebut tergantung tujuan dari pemerintahan itu sendiri. Negara akan mengambil celah yang mungkin menguntungkan bagi negara yang bersangkutan.
Negara yang cenderung pada kapitalis maka peran pemerintah akan dibatasi pada batasan tertentu. Negara yag cenderung pada sosialis maka pemerintah akan lebih berkuasa pada sektor ekonomi. Berdasarkan kecendurangan tersebut akan terlihat tujuan dari negara tersebut.
Sistem ekonomi campuran diterapkan dengan harapan dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelaksanaan kegiatan ekonomi. penerapan juga diharapkan mampu memperbaiki keadaan perekonomian dalam lingkup negara.
Sistem ekonomi campuran diharapkan mampu menjawab segala keresahan negara terkait sistem perekonomian yang akan digunakan. Perpaduan ini diharapkan mampu membawa perekonomian menjadi lebih baik.
Segala jenis usaha yang dilaksanakan oleh pihak pemerintah atau swasta akan dihargai. Kedua belah pihak menganggap saling membutuhkan satu sama lain, sehingga antara pihak swasta dan pemerintah dapat mencapai tujuan bersama.
Pengertian Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran adalah sistem perekonomian yang memadukan dua sistem yang ada yaitu sistem ekonomi pasar dan komando. Perpaduan ini dibuat untuk mengisi kekosongan yang tidak mungkin terjawab dengan satu sistem saja.
Sistem ekonomi campuran adalah sistem ekonomi komando dan pasar, dimana peran antara pihak pemerintah dan swasta sama-sama kuat. Pihak swasta dan pemerintah bekerja sama untuk memajukan perekonomian suatu negara.
Sistem ekonomi campuran ialah sebuah sistem yang memadukan peran antara pihak swasta dan pihak pemerintah. Peran tersebut terbagi dimana pihak pemerintah menguasai sektor-sektor penting dan swasta berkaitan dengan sektor yang bersifat memenuhi permintaan pasar.
Sistem ekonomi campuran bertujuan untuk menghindari kekuasaan penuh atas sumber daya yang dimiliki oleh negara. Masyarakat memiliki hak untuk memanfaatkan sumber daya yang ada. Pemerintah memiliki hak untuk membuat sebuah kebijakan untuk mengatur penggunaan sumber aday yang ada.
Sistem ekonomi campuran adalah sistem yang sangat memungkinkan di negara yang ingin cepat tumbuh namun tidak ingin menanggung resiko yang tinggi. Sistem ini sangat fleksibel dalam penerapannya tergantung pada orientasi masing-masing negara.
Pengertian Sistem Ekonomi Campuran Menurut Para Ahli
Beberapa ahli mendefinisikan sistem ekonomi campuran sebagai berikut,
- Griffin, Menyatakan bahwa tidak ada satu pun negara yang benar-benar berhasil menerapkan salah satu sistem ekonomi bahkan negara Amerika Serikat.
- Dumatry, Sistem ekonomi merupakan suatu sistem yang mengelola dan terjalin hubungan ekonomi antar sesama manusia dengan lembaga pemerintahan atau lembaga lain.
Ciri Sistem Ekonomi Campuran
Sebuah sistem dapat dikatakan sebagai sistem ekonomi campuran apabila memebuhi beberapa ciri sebagai berikut,
- Pemerintah ikut campur dalam kegiatan ekonomi, Peran pemerintah dalam kegiatan ekonomi memiliki hak untuk ikut serta dalam kegiatan ekonomi. keterlibatan pemerintah pada beberapa sektor.
- Sektor penting dikuasai oleh pemerintah, Sektor penting yang dimamksud ialah sektor yang berkaitan dengan hajat orang banyak. contoh sektor yang dikuasi oleh pemerintah di negara Indonesia adalah Listrik.
- Pemerintah melakukan intervensi kepada pihak-pihak terkait, Intervensi yang dilakukan oleh pemerintah ialah melalui kebijakan-kebijakan yang dibuat. Kebijakan tersebut bisa untuk perorangan atau kelompok masyarakat yang berperan dalam kegiatan ekonomi.
- Peran antara pemerintah dan swasta seimbang, Pemerintah dan swasta memiliki ruang gerak yang sama untuk menuju sebuah tujuan yaitu memperoleh keuntungan. Hak swasta dan pemerintah dalam memanfaatkan sumber daya yang ada adalah sama.
- Campuran dari dua sistem ekonomi, Perpaduan antara sistem ekonomi terpusat dan pasar. Perpaduan tersebut diharapkan dapat memperbaiki perekonomian negara yang bersangkutan.
Kelebihan Sistem Ekonomi Campuran
Seiring keberjalanan sistem ekonomi campuran memiliki sesuatu yang dapat diunggulkan atau bisa kita sebut sebagai kelebihan. Kelebihan tersebut antara lain,
- Setiap individu memiliki hak untuk berusaha, Bagi seseorang yang ingin melakukan usaha diperbolehkan dengan ketentuan yang berlaku.
- Hak individu diakui, Setiap orang mempunyai hak untuk melakukan klaim atas barang yang ia miliki. Pembagian hak tersebut sesuai dengan peran masing-masing individu.
- Mementingkan kepentingan umum dari pada individu, Masyarakat dalam negara yang menganut sistem ini tidak hanya memikirkan kepentingan pribadi tettapi juga kepentingan bersama.
- Kestabilan ekonomi terjamin, Kestabilan terjamin karena ada pemerintah yang akan mengatur jalannya kegiatan perekonomian. Pemerintah akan memberikan suatu kebijakan apabila terjadi permasalah dalam suatu perekonomian. Pemerintah memberikan solusi melalui kebijakan. Kebijakan dari pemerintah tersebut diharapkan dapat menjaga kestabilan perekonomian.
- Tidak terdapat monopoli, Peran pemerintah dalam ikut serta mengatur keberjalanan perekonomian melakukan intervensi agar tidak terjadi monopoli dalam suatu pasar.
- Sumber daya tidak dapat dimanfaatkan semena-mena, Eksploitasi sumber daya alam diharapkan dapat berkurang dengan adanya peran pemerintah yang selalu melakukan intervensi.
Kekurangan Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ini memiliki kekurangan antara lain,
- Beban pemerintah lebih berat dari pada pihak swasta
Pemerintah berwenang untuk mengatur segala hal yang berkaitan dengan sistem ini, sementara pemerintah juga harus berperan sebagai pelaku ekonomi. Pemerintah juga bertanggungjawab atas segala hal yang akan terjadi dalam proses mekanisme pasar. Segala bentuk peran ini yang membuat pemerintah memiliki peran yang lebih besar.
- Laba yang diperoleh tidak maksimal
Adanya peraturan dakam lembaga pemerintah terkait kegiatan ekonomi. Sehingga hal ini tentusaja membuat pihak swasta tidak dapat secara leluasa mengambil keuntungan sebesar-besarnya. Terutama yang berkaitan dengan kebutuhan primer masyarakat secara umum.
- Pertumbuhan ekonomi lambat
Pertumbuhan yang lambat disebakan oleh segala peraturan yang membatasi ruang gerak masyarakat/swasta. Ikut serta pemerintah yang selalu mengawasi jalannya kegiatan ekonomi juga menjadi salah satu penyebabnya, terutama lagi terkait dengan regulasi (aturan) yang diterapkan.
- Tidak terdapat pemerataan pendapatan
Pendapatan masing-masing individu tergantung dengan usaha yang dilakukan sehingga masing-masing individu tidak memiliki pendapatan yang sama. Bahkan dalam kondisi inipula kerapkali mencipatakan kesenjangan antara si miskin dan kaya.
Contoh Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ini biasanya diterapkan oleh negara berkembang. Negara berkembang memilih sistem ini karena dengan menggunakan sistem ini lebih fleksibel dan lebih menguntungkan. Beberapa negara yang menerapkan sistem ini antara lain,
-
Malaysia
Negara dengan bentuk pemerintahan kerajaan ini menerapkan sistem ekonomi campuran dalam melaksanakan kegiatan ekonomi. pemerintah memiliki hak untuk menetapkan peraturan tetapi masyarakat diberi kebebasan untuk menjalakan usahanya.
-
Indonesia
Sistem ekonomi campuran yang diterapka di Indonesia sedikit berbeda dengan negara lain. Sistem ekonomi di Indonesia mengacu pada ideologi yang dianut yaitu Pancasila.
Berdasarkan ideologi tersebut sistem perekonomian Indonesia sedikit berbeda. Kecenderungan dalam pelaksaan sistem ekonomi tergantung pemimpin saat itu. Apabila Presiden yang sedang menjabat lebih suka sistem ekonomi pasae maka perekonomiannya akan mengarah kesana begitu pula sebaliknya.
-
Filipina
Negara Filipina merupakan salah satu pemerintahan yang ada dalam ASEAN dengan menerapkan sistem ini karena ingin memanfaatkan segala sumber daya yang dimiliki namun tetap kondisi realnya pada kontrol pemerintah yang diakui secara nasional ataupun internasional.
-
India
Negara berkembang yang memiliki penduduk terbesar ke tiga Benua Asia ini juga menerapkan sistem ekonomi campuran. Hal ini terjadi karena selain masih terjadi kontrol pemerintahn di Indonesia kesenjangan masyarakat antara miskin dan kaya cukup tinggi.
Dari serangkaian penjelasan diatas, dapatlah dikatakan bahwa sistem ekonomi campuran ini memiliki kelebihan tersendiri yaitu dengan menerapkan sistem ini pihak swasta memiliki hak untuk mengembangkan usahanya. Kelemahan sistem ini pemerintah memiliki beban yang lebih berat dibanding pihak swasta.
Hal tersebut tentu menjadi pertimbangan tersendiri untuk pemerintah. Banyak negara yang menerapkan sistem ini contohnya negara berkembangan dikawasan asia. Nah, itulah tadi penjelasan yang dapat kami sampaikan terkait dengan pengertian sistem ekonomi campuran menurut para ahli, ciri, kelebihan, kekurangan, dan contohnya. Semoga bermanfaat.