Ciri Sistem Ekonomi Komando

Diposting pada

Ciri Sistem Ekonomi Komando

Sistem ekonomi komando yang dikenal dengan ekonomi terpusat pada dasarnya semua fungsi daripada kegiatan ekonomi dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah. Apapun keputusan yang diambil haruslah sesuai dengan kehendak pemerintah.

Sehingga penciptaaan atas sistem ekonomi komando memiliki kelebihan dan kekurangan tetapi yang pasti konsep daripada karakteristik penerapannya akan membuat terjaminya kehidupan masyarakat dalam sebuah negara.

Sistem Ekonomi Komando

Tujuan awal diterapkannya sistem ekonomi komando adalah untuk melindungi kaum buruh agar tidak diperbudak oleh perusahaan. Perusahaan multinasional dibeberapa negara kadang memperlakukan pekerja dengan cara yang kurang baik sehingga pemerintah mengambil tindakan untuk melindungi rakyatnya dan terjamin kebutuhan ekonominya.

Meski demikian, aktivitas masyarakat yang terkontrol sehingga akan sulit perlawanan dari masyarakat. Negara yang menerapkan sistem ini dan termasuk negara maju, masyarakat yang menganggur akan mendapat tunjangan dari pemerintah setiap bulannya. Tentu saja pajak yang harus ditanggung oleh masyarakat juga tinggi.

Ciri Sistem Ekonomi Komando

Sedangkan untuk karakteristik yang menjadi ciri khas daripada penerapan sistem ekonomi komando antara lain;

  1. Kekuasaan tertinggi di tangan pemerintah

Dalam karakteristik ini rakyat tidak memiliki hak untuk melakukan berbagai jenis usaha tanpa ketentuan dari pemerintah. Pemerintah membuat berbagai kebijakan ke berbagai bidang kemudian rakyat tinggal melaksanakan segala perencanaan.

Perencanaan yang dilakukan kadangkala menunjukkan bahwa pemerintah tidak rasional dalam pengambilan keputusan dan berpendapat bahwa subjek “lebih manusiawi” yang membuat keputusan irasional yang agak dapat diprediksi) akan menyediakan alat yang lebih akurat untuk memodelkan tingkah laku manusia.

  1. Pemilik seluruh modal adalah pemerintah

Modal yang digunakan dalam berbagai jenis usaha yang dilakukan di negara tersebut adalah milik pemerintah. Sehingga sistem ekonomi ini terdaoat berbagai aturan-aturan yang ada dalam rumah tangga dalam setiap pemenuhan kebutuhan hidup yang diatur oleh negara.

  1. Kegiatan ekonomi di kontrol pemerintah

Pemerintah memegang kendali atas semua kegiatan yang ada di negara tersebut terutama pada bidang ekonomi. Atas dasar inilah sumber daya manusia adalah tenaga kerja yang mempunyai peran penting untuk memenuhi kebutuhan sistem ekonomi ini, karena dari pemerintah segala aktivitas atau kegiatan dapat terlaksana dengan baik.

Sehingga pada dasarnya sumber daya manusia ini tidak akan pernah bisa digantikan dengan teknologi-teknologi yang semakin canggih seperti adanya robot.

Karena manusia merupakan penggerak utama dalam berbagai tindakan, termasuk kegiatan ekonomi itu sendiri. Kemudian untuk pemanfaatan sumber daya manusia itu sendiri, biasanya disesuaikan dengan ketrampilan, keahlian, dan kompetensi dari masing-masing orang.

  1. Rakyat tidak memiliki hak individu

Hak atas kepemilikan individu yang tidak diakui negara dengan sistem ini menggunakan istilah sewa untuk memiliki hak guna atas barang atau fasilitas tertentu.

Meski demikian, sumber daya modal menjadi bagian penting yang tidak bisa dilupakan dalam pemenuhan kebutuhan setiap manusia. Sehingga pada dasarnya kegiatan bisnis yang dilakukan oleh setiap perusahaan pastinya memerlukan sumber daya modal ini, karena dengan adanya modal maka perusahaan dapat melakukan proses produksi dengan lancar dan aman.

Sumber daya modal bisa berupa barang maupun jasa yang pada umumnya digunakan dalam kegiatan proses produksi agar bisa menghasilkan barang lebih lanjut.

  1. Dikendalikan oleh pemerintah

Pemerintah menjadi nahkoda utama dalam sebuah perekonomian. Artinya berbagai kegiatan ekonomi, maka segala kebutuhan yang diperlukan dapat terpenuhi dengan baik. Selain itu, manusia sebagai makhluk ekonomi juga beharap agar bisa memperoleh alat pemuas seperti barang maupun jasa yang digunakan dalam pemenuhan kebutuhannya.

  1. Adanya pemerataan pendapatan

Pendapatan yang diterima oleh masyarakat bersifat merata dan tidak ada ketimpangan pendapatan diantara masyarakat sehingga atas dasar inilah terdapat kencenderungan bahwa penerapan sistem ekonomi ini lebih dekat dengan negara-negara komunis.

Contoh Sistem Ekonomi Komando

Adapun untuk contoh negara dengan penerapan sistem ekonomi komando atau terpusat. Antara lain;

  1. China

Negara dengan jumlah pendudukan terbesar di dunia, yakni China menjadi salah satu contoh nyata dalam penerapan sistem ekonomi komando. Meski demikian, kemajuan atas sistem ekonomi yang diciptakan ini hanya berlaku di dalam negari.

Sedangkan untuk sistem perekonomian di luar negeri yang dilakukan China lebih menekankan pada kaitalisme, alasannya karena dengan konsep itulah ia menjadi negara dengan perekomian terbaik untuk saat ini.

Itulah tadi penjelasan yang bisa dikemukakan pada semua kalangan berkenaan dengan ciri sistem ekonomi komando dan contohnya.

Gambar Gravatar
Arif Ainun Na'im adalah Founder Berekonomi.Com yang saat ini menjadi Mahasiswa di Jurusan Manajemen FEB Universitas Lampung

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *